Friday, July 4, 2025
SEA ACTIONS
  • Home
  • About Us
    Whoarewe

    Who Are We

    Visionandmission

    Our Members

    Contactus

    Contact Us

    • Who Are We
    • Our Members
    • Contact Us
  • Our Work
  • Recalling Jakarta Statement
  • News
  • Research and Publications
en English id Indonesian
No Result
View All Result
SEA ACTIONS
No Result
View All Result
Home News

Myanmar Jerat Aung San Suu Kyi Dalam Kasus Korupsi Terbaru

  • SEA ACTIONS
  • • 14 February 2025
A A
Aung San Suu Kyi

Foto: Aung San Suu Kyi (Myanmar State Counsellor Office via AP)

CNBC INDONESIA, INDONESIA – Myanmar memutuskan untuk menjerat tuduhan kasus korupsi terbaru yang dilakukan pemimpin yang digulingkan Aung San Suu Kyi dan mantan pejabat lainnya dari pemerintahannya.

Mengutip Channel News Asia, surat kabar Global New Light of Myanmar yang dikelola negara mengatakan pada hari Kamis (10/6/2021) bahwa mereka menemukan indikasi korupsi dalam pengadaan tanah yang dilakukan Suu Kyi melalui yayasannya, Daw Khin Kyi. Selain itu Suu Kyi diduga menerima uang dan emas.

Dikatakan berkas kasus telah dibuka terhadap Aung San Suu Kyi dan beberapa pejabat lainnya dari ibu kota Naypyidaw di kantor polisi pada Rabu. (9/6/2021).

“Ia dinyatakan bersalah melakukan korupsi menggunakan pangkatnya. Jadi dia didakwa berdasarkan UU Antikorupsi pasal 55,” kata surat kabar itu. Undang-undang itu memberikan hukuman penjara hingga 15 tahun bagi mereka yang terbukti bersalah.

Kasus-kasus tersebut adalah yang terbaru dari serangkaian kasus yang diajukan terhadap pemimpin terpilih setelah Suu Kyi digulingkan oleh tentara pada 1 Februari dalam kudeta yang telah menjerumuskan Negeri Seribu Pagoda itu ke dalam kekacauan..

Kelompok Junta Militer menggulingkan Suu Kyi dengan mengatakan partainya telah curang dalam pemilihan November, sebuah tuduhan yang ditolak oleh komisi pemilihan sebelumnya dan pemantau internasional.

Penahanannya yang dilakukan pihak militer memicu kemarahan publik yang luas. Massa berdemonstrasi di seluruh penjuru negeri meminta Suu Kyi dibebaskan dan militer menyudahi kudeta kekuasaan itu.

Namun aksi demonstrasi ini mendapat perlakuan yang sangat keras dari pasukan junta militer. Setidaknya lebih dari 800 orang telah dibunuh oleh pasukan keamanan sejak kudeta tersebut, menurut kelompok aktivis Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik.

Bahkan beberapa milisi etnis bersatu untuk menentang tindakan junta itu dan mulai melakukan beberapa agresi ke markas-markas kekuatan militer. Hal ini mulai memicu ketakutan internasional akan perang saudara.(dob/dob)

Tags: Myanmar
Previous Post

Lagi, Aung San Suu Kyi Dijerat Kasus Korupsi Baru

Next Post

Junta Militer Myanmar Vonis Suu Kyi 6 Tahun Bui Gegara 4 Kasus Korupsi

Related Posts

Tangkapan Layar 2025 07 03 Pukul 14 15

The PDNS Corruption Case and Indonesia’s Digital Integrity Crisis

Tangkapan Layar 2025 07 02 Pukul 18 25

Brunei’s Gilded Paradox: Official Corruption, Human Trafficking, and the Shadow of US Scrutiny

Gemini Generated Image Xwrsynxwrsynxwrs

​​Uncover Singapore’s Anti-Corruption Success Story

Gemini Generated Image Tsbcuitsbcuitsbc

Corruption and the Oil & Gas Industry in Timor-Leste: A Test for Anti-Corruption Independence   

Corruption of Lieutenant General Soe Htut

Corruption of Lieutenant General Soe Htut

Tangkapan Layar 2025 06 25 Pukul 10 40

The Case of Truong My Lan: A Lesson in Firm Justice. Should Indonesia Follow Vietnam’s Lead?

Logoweb White

About Us

  • Who Are We
  • Vision and Mission
  • Who Are We
  • Vision and Mission

Contact Us

  • secretariat@seaanticorruption.org
  • secretariat@seaanticorruption.org
  • Our Work
  • Recalling Jakarta Statement
  • News
  • Research and Publications
  • Article
  • Our Work
  • Recalling Jakarta Statement
  • News
  • Research and Publications
  • Article
© SEA ACTIONS. All Right Reserved.
No Result
View All Result
  • Home
  • About Us
    • Who Are We
    • Our Members
    • Contact Us
  • Our Work
  • Recalling Jakarta Statement
  • News
  • Research and Publications